Dari Ubadah bin Shamit radhiyallaHu ‘anHu, Rasulullah ShallallaHu ’alaiHi wa sallam bersabda, “Barangsiapa bangun pada malam hari dan berkata,
‘Laa ilaHa illallaHu wahdaHu laa syariikalaH, laHul mulku wa laHul hamdu, , wa Huwa ‘alaa kulli syai-in qadiir, wal hamdulillaH, wa subhaanallaH, wa laa ilaHa illallaHu wallaHu akbar, wa laa haula wa laa quwwata illa billaH’
[Tiada ilah kecuali Allah satu- satunya tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nyalah seluruh kerajaan dan seluruh pujian. Dia menghidupkan dan mematikan dengan di tangan-Nyalah segala kebaikan, dan Dia berkuasa atas segala sesuatu. Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah. Tidak ada ilah kecuali Allah dan Allah Maha Besar. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan izin Allah]
kemudian dia berkata,
‘Allahummaghfirlii’ [Ya Allah ampunilah aku]
(atau dia berdoa), maka akan dikabulkan doanya. Dan jika dia berwudhu (lalu shalat) maka diterimalah shalatnya” (HR. At Tirmidzi dan lainnya, lihat pula di al Adzkar an Nawawi no. 307)
(http://diserambimesjid.blogspot.com/2009/09/doa-malam-yang-mustajab.html)
Senin, 02 Agustus 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar